[Event Report] Female Daily x L'Oreal Beauty Gathering : Play with Clay

Padatnya aktivitasku sebagai anak kantoran yang sering pulang malam, membuatku lupa untuk merawat diri belakangan ini. Ditambah dengan polusi udara karena harus berjuang mendapatkan transportasi umum, stress, dan kelelahan, membuat kulit wajahku terlihat kusam, serta muncul beberapa jerawat dan komedo di wajahku. Untungnya, aku berkesempatan untuk meluangkan waktu sejenak dari rutinitas harianku dengan mencoba masker terbaru dari L'Oreal di acara L'Oreal Clay Mask Beauty Gathering : "Play with Clay" seminggu yang lalu. Acara tersebut dihadiri oleh beauty blogger, beauty vlogger, serta beauty influencer. 

L'Oreal Pure Clay Mask masuk ke Indonesia pada bulan Oktober lalu dan terdiri dari 3 varian yang memiliki manfaat berbeda untuk kulit wajah, antara lain:

1. Illuminating (Memperbaharui, Menghaluskan dan Mencerahkan)

Mengandung British Kaolin Clay (White Clay) untuk membersihkan kulit secara lembut agar menghasilkan kulit yang halus dan cerah. Diperkaya dengan ekstrak lemongrass dan exfoliating beads yang dapat membantu menjadikan kulit wajah terlihat cerah berseri.

2. Pore Refining / Anti-Pores (Menyamarkan Pori dan Mengangkat Komedo)

Mengandung Moroccan Lava Clay yang dapat membantu menjadikan kulit terasa halus serta mengangkat sel kulit mati pada permukaan wajah penyumbat pori-pori. Diperkaya dengan ekstrak rosemary yang dapat membantu membersihkan kulit secara menyeluruh

3. Detoxify (Membersihkan, Menyerap Kotoran, Menyegarkan, dan Mencerahkan Kulit)

Mengandung North American Montmorillonite Clay yang kaya dengan mineral alam, dapat menyerap debu dan menghilangkan kotoran. Diperkaya dengan bahan aktif charcoal yang dapat membantu mengangkat atau menyerap minyak, debu, dan kotoran.

Ketiga varian L'Oreal Pure Clay Mask memiliki tekstur yang lembut, sehingga sangat mudah diaplikasikan maupun dibersihkan. Namun, untuk varian Detoxify memiliki tekstur yang lebih cair dibandingkan dengan Anti-Pores dan Illuminating yang lebih lunak layaknya tanah liat. Untuk mendapatkan seluruh manfaat yang ada pada ketiga masker tersebut, kita dapat mencampurkan ketiganya sekaligus di wajah kita, lho! Misalnya, di area yang berjerawat aku akan menggunakan Detoxify, di area T-zone yang berpori-pori besar dan berminyak aku akan menggunakan Anti-Pores, serta sisanya aku akan menggunakan Illuminating. 

L'Oreal Pure Clay Mask favoritku adalah yang varian Anti-Pores dan Illuminating karena keduanya memiliki aroma yang segar dan hasilnya langsung terasa di kulit wajah. Oh ya, semua varian L'Oreal Pure Clay Mask memiliki sensasi dingin atau mint saat diaplikasikan di wajah. Hal tersebut membuat wajah menjadi lebih rileks dan segar, pas banget untuk memanjakan kulit wajah setelah penat beraktivitas seharian.

Cara menggunakan L'Oreal Pure Clay Mask pun sangatlah mudah. Cukup campur dan ratakan masker di wajah selama 10 menit, lalu bilas dengan air hangat hingga bersih. Wajah pun langsung terasa bersih, cerah, halus, dan pori-pori menjadi jauh lebih kecil daripada sebelumnya. Efek tersebut mungkin tidak akan berlangsung terlalu lama. Maka dari itu, sebaiknya gunakan masker ini minimal seminggu 3 kali agar manfaatnya terasa lebih maksimal di wajah kita. 

Maskeran jadi semakin menyenangkan saat mencampurkan ketiga varian L'Oreal Pure Clay Mask

Setelah selesai bermain-main dengan L'Oreal Pure Clay Mask, aku juga dipersilahkan untuk mencoba berbagai produk makeup L'Oreal yang telah tersedia di meja masing-masing. Namun, aku hanya mencoba beberapa lipstick saja karena sayang kalau wajah habis maskeran langsung diaplikasikan dengan makeup kembali. Namun, kalau ingin langsung mengaplikasikan makeup sehabis maskeran, biasanya makeup akan lebih menyatu dengan kulit dan terlihat lebih flawless. 

Tertarik untuk mencoba L'Oreal Pure Clay Mask? Kalian bisa mendapatkan sebuah jar nya hanya seharga Rp 149.000,- yang sangat worth to buy menurutku. Dengan isi 50 g, aku rasa bisa dipakai hingga 2-3 bulan jika rutin menggunakannya seminggu 3 kali. Penggunaannya sangat mudah, manfaatnya banyak, serta aroma dan sensasinya sangat menyegarkan kulit. Hasilnya pun langsung terlihat setelah pemakaian, membuat kulit terasa halus, bersih, dan cerah.

Thank you for reading! :)

LOVE,

Yenni Tanoyo

Waspadai Hiperandrogen, Penyebab Jerawat Membandel pada Wanita

Bersama dr. Haekal Yassier Anshari, M. Biomed saat ditemui di event Gue Sehat "Discover New Beauty"

Adakah di antara kalian yang semasa hidup tidak pernah mengalami jerawat? Faktanya, hampir semua orang pernah mengalaminya. Entah karena lalai mencuci muka, stress, gaya hidup yang tidak sehat, ataupun pengaruh hormon, misalnya saat sedang PMS. Tapi, tahukah kalian kalau ternyata jerawat yang tingkat keparahannya cukup tinggi bisa jadi karena kelebihan hormon androgen?

Kelebihan hormon androgen atau disebut juga hiperandrogen adalah kondisi dimana seorang wanita memiliki kelebihan hormon pria pada tubuhnya. Pada wanita, hormon androgen bebas hanya diperlukan sebesar 1% saja yang berfungsi untuk merangsang pertumbuhan rambut di wilayah-wilayah tertentu pada tubuh, membangun kekuatan otot dan tulang, meningkatkan gairah dan sensasi seksual, dan prekursor estrogen. Jika wanita memiliki hormon androgen lebih dari 1%, maka ia akan berpotensi mengalami yang namanya hiperandrogen.

Seorang wanita yang mengalami hiperandrogen ditandai oleh gejala klinis yang dikenal dengan sindrom AHAS:

1. Acne (Jerawat)

Jerawat merupakan suatu penyakit peradangan (inflamasi) kronik serta tempat berkembang biaknya bakteri Propionibacterium acnes (P.acnes) di folikel rambut, wajah, leher, dada, dan punggung yang ditandai dengan peningkatan produksi sebum / minyak dan proses keratinisasi. Umumnya, jerawat dialami oleh lebih dari 95% remaja usia 15-25 tahun.

Penyebab jerawat pada orang dewasa umumnya disebabkan karena:

- Resistensi bakteri P.acnes

- Merokok

- Gangguan hormon, seperti hiperandrogen

- Faktor eksternal, seperti kosmetik dan obat-obatan

- Genetik

- Stress

2. Hirsutism

Hirsutisme merupakan keadaan munculnya rambut pada bagian tubuh wanita yang tidak semestinya, misalnya di atas bibir, dagu, dan dada. Pola pertumbuhan atau distribusi rambut pada wanita penderita hiperandrogen yang demikian menyerupai pola pertumbuhan rambut pada pria.

3. Androgenetic Alopecia

Gejala ini merupakan kebalikan dari hirsutisme, yaitu berupa kebotakan pada wanita. Masalah kebotakan biasa dialami oleh pria. Namun, wanita penderita hiperandrogen dapat pula mengalaminya karena ketidakseimbangan androgen di dalam tubuhnya. Rambut akan hilang secara perlahan-lahan di daerah dahi, lalu menjalar ke daerah ubun-ubung, hingga meluas ke seluruh bagian atas kepala cepat atau lambat.

4. Seborrhoe

Seborrhoe merupakan peradangan kulit bagian atas yang menyebabkan kulit menjadi berminyak dan muncul komedo. Kondisi tersebut juga dapat menjadi cikal bakal gejala yang lebih parah, seperti ketombe dan jerawat. Berlebihnya produksi minyak di kulit dipengaruhi oleh:

- Tingginya kadar androgen bebas yang memicu aktivitas kelenjar minyak dan sebum.

- Meningkatnya kepekaan target organ atau sebum terhadap androgen, sehingga walaupun kadar androgen dalam batas normal, aktivitas sebum tetap meningkat.

Selain gejala pada kulit, ketidakseimbangan hormon androgen juga berpengaruh secara sistematik yang ditandai dengan gejala-gejala pada sistem reproduksi, antara lain:

1. Gangguan siklus menstruasi

Siklus haid yang tidak teratur merupakan gejala ketidakseimbangan hormonal yang sedikit banyak berpengaruh pada tingkat kesuburan seorang wanita. Jika mengalami siklus haid yang tidak teratur lebih dari 3 bulan berturut-turut, ada baiknya untuk segera mengonsultasikannya dengan ginekolog agar diketahui secara pasti penyebab ketidakteraturan tersebut dan mendapatkan penanganan yang baik.

2. Abnormalitas metabolisme tubuh, dimana gejala yang terlihat antara lain:

- Lemak pada tubuh yang tidak normal (terlalu gemuk/obesitas atau terlalu kurus)

- Resistensi insulin yang berakibat pada peningkatan risiko kencing manis.

- Peningkatan risiko penyakit jantung.

Wanita penderita hiperandrogen bisa mengalami satu atau lebih gejala yang telah disebutkan di atas. Namun, gejala yang paling banyak ditemui yaitu berupa jerawat. Lalu, apa bedanya jerawat biasa dengan jerawat hiperandrogen? Jerawat hiperandrogen:

- Cenderung lebih sulit diatasi dibandingkan dengan jerawat biasa.

- Lebih parah dan berpotensi menimbulkan scar atau bekas jerawat.

- Dapat tumbuh di berbagai area tubuh dengan densitas minyak yang banyak.

- Jerawat akibat hiperandrogen biasanya dilihat dari produksi minyak yang masih banyak meski sudah menggunakan obat topikal (oles) dan oral.

dr. Haekal saat sedang menjelaskan tentang bahaya hiperandrogen pada wanita

Hormon androgen yang berlebih pada wanita dapat mengakibatkan efek negatif pada kulit dan kecantikan. Walaupun bukan merupakan kondisi yang fatal, tetapi dapat berefek sosial-psikologis dan mengurangi rasa percaya diri, serta memunculkan gambaran diri yang negatif dan berpengaruh pada kualitas hidup. Pada akhirnya, itu semua akan menyebabkan rasa depresi, kemarahan, kecemasan, dan ansietas.

Wanita penderita hiperandrogen yang mengalami jerawat dengan tingkat keparahan sedang dapat melakukan terapi topikal, meliputi keratolik eksternal untuk mengurangi keratinisasi, seperti asam salisilat, benzoyl peroxide, antibiotik, dan retinoid. Selain itu, dapat juga melakukan terapi obat anti inflamasi untuk menghambat propionibacterium acnes. Sementara, untuk terapi jerawat yang tingkat keparahannya tinggi atau cukup berat dapat menggunakan obat oral, misalnya pil kontrasepsi atau pil KB kombinasi yang memiliki sifat antiandrogenik yang kuat untuk mencegah efek hormon androgen pada kulit dan pada akhirnya akan mengurangi produksi sebum atau minyak di kulit.

Robyn Sutikno selaku Founder Gue Sehat saat sedang menyampaikan welcome greeting

Mungkin ada di antara kalian yang belum tahu tentang Gue Sehat. Jadi, Gue Sehat merupakan sebuah portal layanan kesehatan online yang tersedia di website (www.guesehat.com) maupun aplikasi smartphone. Berbagai artikel dan tips-tips menarik mengenai lifestyle dan kesehatan dapat kita temukan di sana. Tidak hanya itu, kita juga bisa mendiagnosis gejala penyakit yang sedang dialami, mencari dokter atau rumah sakit terdekat, bahkan berkonsultasi secara gratis dengan dokter yang ada. Menariknya lagi, kalau kita rajin tulis artikel di Gue Sehat bisa berkesempatan untuk mendapatkan Macbook, lho! Yuk, download Gue Sehat dan rasain serunya sehat bareng-bareng!

Thank you for reading! :)

LOVE,

Yenni Tanoyo

Segarnya Tehbotol Sosro Tawar yang Menemaniku dalam Beraktivitas

Musim hujan sudah dimulai sejak bulan Oktober kemarin. Meskipun begitu, cuaca di Jakarta saat siang hari tetap saja panas terik bukan main. Kalau sudah kepanasan, aku pasti akan langsung merasa kehausan hingga kerongkongan terasa kering. Untuk mencegah dehidrasi, akhirnya aku mulai membiasakan diri untuk membawa minuman saat aku bepergian kemanapun. Jadi, setiap kali aku mulai merasa haus, aku gak perlu repot-repot mencari penjual minuman lagi. Memang membuat barang bawaanku menjadi bertambah banyak. Namun, dengan begitu aku yang aslinya jarang minum, mau tidak mau jadi lebih sering minum agar minuman yang aku bawa cepat habis dan bisa meringankan isi tasku. Hehehe..

Sejak masih kecil, aku suka banget minum teh tawar. Setiap kali makan di restoran, aku sekeluarga hampir selalu pesan teh tawar, mau hangat ataupun dingin. Akhirnya, kebiasaan tersebut berlanjut hingga sekarang. Kalau boleh dibilang, teh tawar itu salah satu minuman favorit aku selain air putih karena aku tidak suka minuman manis. Lalu, suatu hari aku menemukan Tehbotol Sosro rasa Tawar di supermarket dan aku pun langsung membeli beberapa botol untuk stok di rumah.

Tehbotol Sosro Tawar ini unsweetened yang berarti tidak ditambahkan bahan pemanis apapun, baik itu gula maupun pemanis lain. Sangat natural dan lebih sehat juga tentunya. Teh nya sendiri terbuat dari Teh Melati asli, sehingga memiliki aroma melati yang khas dan kaya akan antioksidan. Rasanya juga lebih light dan tidak terlalu sepat. Saat diminum dingin, benar-benar terasa original dan fresh.

Sekarang, setiap kali aku mau hangout, aku selalu membawa Tehbotol Sosro Tawar dalam tasku. Biasanya aku akan simpan dulu Tehbotol Sosro Tawar nya di kulkas, sehingga saat aku bawa masih dalam keadaan dingin dan lebih fresh saat diminum. Aku gak perlu repot-repot seduh teh lagi sebelum bepergian, benar-benar praktis dan dapat mendukungku dalam beraktivitas. Jadi, kalau aku sedang hangout, lalu kepanasan dan kehausan, tinggal glek Tehbotol Sosro Tawar nya aja deh.

Kalian tim tawar atau manis? Kalo #GueTawar dong! :)

Facebook : TehBotol Sosro

Twitter : @TehBotolSosroID

Instagram : @TehBotolSosroID

Thank you for reading! :)

LOVE,

Yenni Tanoyo

[Review] Veet Sensitive Touch: Pertolongan Pertama agar Alis on Fleek

Alis merupakan salah satu elemen pada wajah yang tidak pernah luput dari perhatian para wanita. Elemen tersebut sudah menjadi senjata wajib dan ampuh bagi para wanita dalam mempercantik penampilannya. Bahkan, ada istilah yang mengatakan, "Pantang keluar rumah sebelum alis jadi". Maka dari itu, banyak upaya yang dilakukan agar memperoleh alis yang cetar atau 'on fleek' istilah kerennya.

Aku pribadi suka merapikan alisku dengan cara waxing atau threading. Namun, terkadang aku tidak sempat ke salon untuk melakukannya jika sedang dalam situasi buru-buru. Kalau sudah begitu, aku hanya bisa menggunakan pisau cukur sebagai opsi terakhir untuk merapikan alis dengan cepat. Tapi, kalau tidak hati-hati menggunakan pisau cukur, yang ada kulit kita menjadi luka. Untung sekarang ada Veet Sensitive Touch Electric Trimmer, yaitu alat cukuran elektrik yang dapat merapikan alis dengan cepat dan aman tanpa takut tergores. Penasaran dengan produk tersebut? Yuk, simak postingan ini sampai habis.

"With new Veet Sensitive Touch, you can now easily achieve the precise look you always wished for. It quickly and gently cuts and shapes your hair on sensitive and delicate body areas such as face, bikini line, and underarms."

Seperti yang kita tahu, Veet merupakan produk perontok bulu no. 1 di dunia yang efektif untuk merontokkan bulu-bulu halus atau rambut yang tumbuh berlebihan pada tempat yang tidak diinginkan, seperti di ketiak, kaki, tangan, dan bagian lainnya. Produk Veet sendiri berasal dari Inggris, yang dibuat sekitar 80 tahun yang lalu.

Saat ini, Veet meluncurkan produk terbaru yang bernama Veet Sensitive Touch. Produk tersebut merupakan sebuah alat pemangkas listrik (electric trimmer) revolusioner dari Veet, yang khusus dirancang untuk bagian sensitif tubuh, seperti wajah, bikini line, dan ketiak.

Produk Veet Sensitive Touch hadir dalam sebuah box plastik, di mana plastik di bagian depannya dapat langsung dirobek dengan mudah tanpa menggunakan bantuan gunting. Namun, sayangnya box plastik yang berbentuk demikian tidak dapat digunakan untuk menyimpan produknya kembali. Sebagai alternatif, Veet menyediakan sebuah pouch berwarna putih untuk menyimpan dan membawa produk tersebut dengan mudah kapanpun dan dimanapun.

Veet Sensitive Touch dilengkapi dengan berbagai aksesoris, antara lain:

FACE:

• 2-sided trimming head (16mm and 6mm)
• Comb attachment (2mm and 4mm)
• Styler cap

OTHER BODY AREAS:

• Trimming head (20 mm)
• Comb attachment

OTHER ACCESSORIES:

• Cleaning brush
• Beauty pouch
• AA battery

Di dalam box nya pun sudah terdapat sebuah kertas berisi petunjuk penggunaan Veet Sensitive Touch yang disertai dengan ilustrasi gambar, sehingga memudahkan kita untuk mempelajari dan menggunakannya. Pertama-tama, kita pasang dulu baterainya sebelum mulai menggunakan produk tersebut. Caranya:

1. Putar bagian bawah alat dari posisi "0" ke posisi segitiga terbalik, lalu tarik penutup bagian bawahnya.
2. Masukkan baterai dan pasang penutup baterai. Kunci penutup baterai dengan memutar dari posisi segitiga terbalik ke posisi "0" seperti semula.

Apabila ingin mengganti baterai, sebaiknya gunakan baterai bertipe Alkaline AA. Jika bukan Alkaline, maka kekuatannya akan lebih lemah dan hanya dapat bertahan sebentar saja.

Jika kalian ingin menggunakan produk Veet Sensitive Touch, putar bagian bawah dari posisi "0" ke posisi "1"

KEGUNAAN PRODUK

Produk Veet Sensitive Touch bermanfaat untuk memangkas bulu-bulu halus atau rambut berlebih di area sensitif tubuh, seperti wajah, bikini line, dan ketiak dengan mudah, tanpa rasa takut akan terluka. Produk tersebut juga ideal untuk quick touch-ups saat sedang dalam situasi buru-buru seperti yang aku alami.

Face:

Untuk alis yang terlihat sempurna, gunakan 2-sided trimming head dan sentuh lembut pada kulit untuk mengontrol alis. Selalu gerakan trimmer ke arah yang berlawanan dengan pertumbuhan rambut. Agar lebih presisi, jangan pasang sisirnya. Aku tidak akan menyarankan kalian untuk membentuk alis dengan alat ini karena dibutuhkan banyak latihan untuk hal tersebut. Jika tidak berhati-hati, bisa saja kalian malah mencukur alis dengan bentuk yang tidak tepat. Karena itu, gunakan alat ini hanya untuk menghilangkan rambut berlebih di sekitar alis.

Bentuk dan ukuran pisau yang kecil seperti itu juga dapat digunakan untuk menghilangkan semua bulu-bulu halus atau rambut di bagian wajah lainnya, seperti di bagian atas bibir, dagu, atau cambang.

Bikini Line dan Underarm:

Untuk memangkas rambut di area bikini dan ketiak, ganti bagian kepalanya menjadi yang lebih besar (trimming head 20mm). Jika kalian hanya ingin memangkas rambut sebagian, gunakan sisirnya. Namun jika kalian ingin mencukur seluruhnya, lepaskan sisirnya. Hal yang paling baik dari produk ini adalah pisau cukurnya tidak menyentuh kulit, sehingga tidak perlu khawatir dengan goresan atau luka yang ditimbulkan pada kulit akibat gesekan dengan pisau cukur.

Untuk membersihkan produk Veet Sensitive Touch dari rambut-rambut halus yang menempel pun sangat mudah karena sudah disediakan satu buah cleaning brush. Selain itu, 2-sided trimming head (16mm and 6mm) serta trimming head (20mm) dapat dibilas dengan air keran yang bersih, lalu dikeringkan. 

Produk Veet Sensitive Touch adalah produk yang selama ini aku nanti-nantikan. Di pasaran, kalian pasti akan dengan mudah menemukan alat cukuran elektrik untuk pria, namun tidak untuk wanita. Menurutku, setiap wanita wajib memiliki alat yang satu ini karena alat ini didesain untuk merapikan atau memangkas rambut-rambut halus di area sensitif wanita, seperti wajah, bikini line, dan ketiak. Hanya dengan 1 produk saja kita bisa mendapatkan berbagai manfaatnya. Produk ini juga sangat handy dan travel-friendly, sehingga mudah sekali untuk dibawa-bawa kapanpun dan kemanapun kita pergi untuk melakukan touch-ups di saat situasi genting.

Setahuku, produk Veet Sensitive Touch ini belum beredar secara luas di pasaran, namun kalau kalian ingin membelinya, bisa di Blibli. Jangan lupa juga untuk follow instagram @veetindonesia dan like fanpage facebook Veet Indonesia untuk mengetahui info-info terupdate mengenai produk-produknya. #VeetOnFleek #iLoVEET

Thank you for reading! :)

LOVE,

Yenni Tanoyo